Berikut Panduan Pemasangan Membran Bakar
Membran bakar merupakan salah satu cara waterproofing dengan menggunakan material berbentuk lembaran.
Bahan lembaran ini dibuat dari modified bitumen Lembaran ini terdiri dari modified bitumen. Juga di-strengthen oleh serat tulang dari serat poliester non-woven.
Tukang Membran Aspal Per Roll di Wilayah Batukandik,Nusa Penida, Klungkung, Bali
” width=”812″ height=”457″ />
Waterproofing memainkan peran penting dalam proyek pembangunan, terutama ketika harus menghadapi kondisi cuaca dan lingkungan yang berpotensi merusak komponen-komponen seperti teras, balkon, retaining wall, roof deck, kolam renang, dan kamar mandi.
Bukan hanya sebagai metode terbaik menghindari tumpahan air
Meskipun, ketika dijalankan tetap saja ada beberapa hal yang perlu sangat diperhatikan Tetapi, dalam pelaksanaannya masih ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan dengan seksama. Meskipun demikian, dalam praktiknya masih ada beberapa faktor yang harus diperhatikan secara teliti.
Agar hasil pemasangannya bisa sempurna dan tidak menyulitkan di kemudian hari jika ternyata ada kebocoran Agar pemasangan berjalan ideal dan menghindari masalah di masa depan jika terjadi kebocoran. Agar hasil pemasangan menjadi ideal dan tidak menimbulkan masalah di masa mendatang jika terjadi kebocoran.
Ketika pelaksanaannya proses waterproofing, kita perlu menyiapkan beberapa alat bantu
Misalnya sikat, sapu, dan kape. Sedangkan bahan dan proses yang perlu disiapkan dalam proses pemasangan waterproofing membran ini meliputi :
a.Bahan yang diperlukan untuk primer coating
Merupakan bahan lapisan awal dalam proses tahap pemasangan
b. Bahan utama dalam waterproofing adalah membran bakar
Adalah bahan utama yang mencegah kebocoran
c.Screed beton
Lapisan pada permukaan beton atau plester sebagai pedoman yang ingin dibuat pada area tertentu
d.Acian halus
Tahap penutupan dinding yang sudah diplester, tujuannya adalah menutup pori-pori agar hasilnya lebih halus dan rapat
e.Kawat ayam
Mempunyai nama lain welded wire mesh atau welded mesh adalah kawat yang terbuat dari bahan stainless steel dan memiliki celah heksagonal
===============
6. Jika level air tidak turun, maka proses waterproofing dianggap berhasil 7.Bagian akhir adalah aplikasi screed untuk menutup waterproofing. Untuk toilet, cukup aplikasikan screed dengan ketebalan 2 – 5 cm. Namun, pada saluran air, lebih baik lapisi dengan kawat ayam terlebih dahulu sebelum menerapkan screed dengan ketebalan 2 – 3 cm, dan dilanjutkan dengan proses finishing menggunakan lapisan acian. Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memperoleh hasil yang baik adalah:Di bawah ini beberapa poin yang perlu diingat untuk mendapatkan hasil yang baik adalah: Bagi yang memiliki properti baru ataupun lama dan ingin melapisi dengan bahan antibocor berkualitas maka bisa mempercayakan pada Kami. Hubungi nomor telepon 0813 8822 2244081.388.222.244 – Call | Tukang Membran Aspal Per Roll di Wilayah Batukandik,Nusa Penida, Klungkung, Bali
===============